Tidak demokratis !
Jelas terlihat dari pendidikan yang tidak dapat di akses semua kalangan.
Walaupun gembar-gembor ramai soal pendidikan gratis.
Tapi itu bukan kenyataan.
Seorang kawan yang ingin belajar.
Dia bingung, dia resah, dia menangis bertemu hambatan.
Darinya terdegar kabar.
Tak bisa kuliah karena orangtua yang kewalahan.
Bapaknya mati ditengah semangat tinggi belajar.
Ibunya menangis saat ayahnya terkapar.
Uang, uang, uang yang diperlukan untuk membayar. Ternyata tinggal selembar.
Apa yang harus dia lakukan?
Atau apa yang harus kita lakukan?
Jangan diam!
Teriakan soal ketidak-demokratis-an dunia pendidikan!
Dia, kawan kita, dihambat oleh syarat.
Padahal keluarganya sekarat.
Negara? Apa yang kita dapat?
Ternyata negara tidak berpihak pada rakyat.
Jelas sudah sulitnya untuk berpendidikan.
Haruskah berdarah-darah padahal sudah banyak korban.
Korban dari negara yang baik dalam kesan.
Ternyata kita terancam.
Jangan diam!
Tigis Kuryasyahputra, 28 Juni '15
Selasa, Juli 28, 2015
Pendidikan adalah Ancaman
Posted by soeara massa on 10:37 PM in #Artikel #Pendidikan #Sastra | Comments : 0
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)

Posting Komentar